Cinta yang kukagumi
www.diansastro.20m.com
Ketika aku mengagumi
seseorang , aku hanya dapat memujinya....tidak pernah hati ini
berhasrat ataupun bermimpi untuk memilikinya , karena aku tetaplah
jiwa yang kerdil...
Telah bahagia
kurasakan dari kegelapanku yang getir, bila jiwaku mampu mengukir
dan menghampiri keindahan , yang hakikatnya keindahan-keindahan
tersebut tidaklah pernah kumiliki...
Aku hanya sekedar
memastikan untuk jiwa dan hatiku, bahwa keindahan-keindahan
itu selamanya hidup serta bersemayam dalam jiwaku, sekiranya jiwa
itu harus merangkak dalam kabut atau berada dalam kematian
panjangnya....
Aku memohon maaf
padamu cinta , karena dirimu kukorbankan demi memberi setetes
"air" bagi jiwaku yang terkapar kehausan dipadang tandus
pengharapanku serta kegelapanku yang tak bertepi dan berdasar
ini....
Disaat jiwa ini tak
memiliki kekuatan atau cahaya yang menyelimutinya , hidupku
seakan-akan berada dalam kotak yang sempit, tak pernah lagi
kurasakan indahnya kesegaran pagi ataupun heningnya keindahan malam
...
Bagiku bergantinya
hari dari terang- menuju kegelapan adalah sama , karena hatiku telah
terkunci , mataku telah buta, bibirku membisu dan ragakupun telah
lumpuh oleh belenggu-belenggu yang memeluk-ku erat....
Dari sebuah
tempat pembaringanku yang getir ....aku terkapar dengan segala
ketidakberdayaanku , kemudian dengan sisa-sisa tenagaku ...aku
menggerakkan tanganku dengan lemah kearah langit, seakan-akan ada
sebuah harapan dan sebentuk cinta yang mengangkat dan
menyelamatkanku dari kegelapan ini....
Ketika aku letih
melangkah, sengaja aku menghampiri dirimu, mengamati, dan mengukir
sosok keindahanmu yang hadir dari setiap lamunan dan
keterjagaanku...
Semua kulakukan untuk
menyeimbangkan jiwa dan alam pikirku agar tetap seimbang, agar jiwa
itu tidak hanya memandang satu warna saja, melainkan warna-warna
lainnya yang menjelma laksana pelangi , sebuah
"pemandangan" yang hendak kulihat dan kulukis melalui
kanvas jiwa serta tinta airmata, yang kuperas dari percikan duka dan
tawa- yang memantul dan membayang dari cermin mata hati ....
Aku hanya memastikan
bahwa jiwa "indah" itu tetap ada dalam jiwaku,
walaupun sekiranya aku sedang tenggelam dilautan lepas ataupun
terkurung dikedalaman samudera kegetiran...
Kumengharap dirimu
dapat memahamiku, dan memaafkan atas segala kekeliruanku , yang
selama ini salah mengartikan kehadiranmu....
Namun ambilah hikmah
dari kisah ini, bahwa seseorang akan mengagumi seseorang yang
menurutnya adalah pantulan jiwanya...dan itu adalah sesuatu
hal yang manusiawi....
Tersenyumlah cinta
!...karena kecantikan paras dan keindahan hatimu..telah
membangkitkan sesorang pemuda untuk bangkit dari kematian panjangnya
!.....
Sebuah ungkapan hati ,
dariku...
Seseorang yang
mengagumi dan mengakui segala keindahan -serta seorang yang telah
tertikam oleh keharuman pesona kecantikanmu yang menawan !...
Hartono
Beny Hidayat
Home
|